Kota Bima, Tupa News.- Pada lomba ini dimeriahkan peserta yang merupakan guru SD dan SMP dari Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu, guru dari tiga daerah ini dilombakan untuk mengikuti INOBEL (Inovasi Pembelajaran) sekaligus sebagai perbandingan mutu antara guru Kota Bima, Kabupaten Bima dan Dompu.
Menurut Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bima Dr. Ir. H. Syamsuddin, M.S melalui juru bicaranya Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Taufikrahman, S.Pd pada Tupa News Jum’at (06/11/2020) mengatakan, peserta lomba akan menulis dalam bentuk karya inovasinya (Best Practice) berupa model pembelajaran dan media pembelajaran.
Dengan ketentuan lomba, satu peserta satu karya dan merupakan asli karya sendiri, laporan hasil karya dikirim dalam bentuk soft copy (pdf) ke panitia penyelenggara melalui Email : humaidin82@gmail.com, batas pendaftaran paling lambat (18/11/2020), batas pengiriman laporan paling lambat (19/11/2020), pengumuman hasil seleksi laporan pada (28/11/2020), lomba inovasi pembelajaran pada (28/11/2020) dan panduan INOBEL dan sistematika laporan bisa didapatkan setelah melakukan pendaftaran http:/bit.Iy/LOMBAINOBELKOTABIMA.
Kata Kabid Taufikrahman, dewan juri pada lomba INOBEL ini merupakan dari akademisi selaku pemeriksa laporan karya yang daftar secara online dan pada lomba ini akan diambil perengkingan 5 terbaik dari masing-masing tiga daerah tersebut, jadi hasil dari 15 orang ini akan dipresentasi untuk masuk 3 terbaik. “Pada pengumuman 15 perengkingan dan 3 terbaik diumumkan pada (23/11/2020) di Gedung Seni Budaya (GSB) serta akan diberikan uang pembinaan, sertivikat dan piala tropy bagi para peserta terbaik tersebut, khususnya bagi terbaik 3 besar,” tutup Taufikrahman mantan guru SMPN 4 Kota Bima itu. (TN – 02)
